Mau Jalan Mulus? SIPD RI Butuh Dukungan Lintas Kementerian dan Pemerintah Daerah
16 Mei 2023
“Kami murni menggunakan SIPD sejak tahun 2021 meski terbata-bata karena harus
belajar sendiri. Aplikasi lokal kita hentikan total. Untuk perencanaan
dan penganggaran bisa kita ikuti namun ketika masuk ke modul
penatausahaan dan akuntasi pelaporan, makin ruwet. Memang ada manual
penggunaan aplikasi SIPD, tapi selama ini kami otodidak mempelajari
sistem ini. Kita sangat membutuhkan sosialisasi dan bimtek terkait
aplikasi ini,” jelas perwakilan Bappeda Bangkalan.
Semangat daerah untuk mengimplementasikan Sistem Informasi Pemeritah Daerah (SIPD) oleh pemerintah kota/kabupaten di Jawa Timur patut diacungi jempol. “Kami apresiasi komitmen dan semangat daerah dalam penggunaan aplikasi SIPD RI. Oleh karena itu, kami bermaksud melihat kondisi implementasi di lapangan sekaligus mendapatkan tanggapan dan masukan Pemerintah Daerah untuk perbaikan dan penyempurnaan aplikasi SIPD RI,” jelas Tenaga Ahli Stranas PK, Fridolin Berek dalam kunjungan ke Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/5/2023) pagi. Meski masih ada perbaikan yang harus terus-menerus dilakukan, pada akhir tahun lalu dilakukan soft launching SIPD RI dan ditargetkan pada tahun ini akan segera dilakukan Grand Launching, sehingga pada tahun 2024 yang akan datang, seluruh Pemerintah Daerah hanya akan menggunakan SIPD RI untuk seluruh tahapan proses, mulai dari perencanaan pembangunan, perencanaan anggaran, penatausahaan dan pengelolaan keuangan hingga pelaporan kinerja.
Menanggapi penjelasan Stranas PK, perwakilan Pemda Kabupaten/Kota yang diundang dalam pertemuan di Kantor Bappeda Jawa Timur ini menyatakan bahwa mereka sesungguhnya mendukung penggunaan satu sistem informasi yang terintegrasi ini. “Kami murni menggunakan SIPD sejak tahun 2021 meski terbata-bata karena harus belajar sendiri. Aplikasi lokal kita hentikan total. Untuk perencanaan dan penganggaran bisa kita ikuti namun ketika masuk ke modul penatausahaan dan akuntasi pelaporan, makin ruwet. Memang ada manual penggunaan aplikasi SIPD, tapi selama ini kami otodidak mempelajari sistem ini. Kita sangat membutuhkan sosialisasi dan bimtek terkait aplikasi ini,” jelas perwakilan Bappeda Bangkalan.